Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Opini Dan Sukses Beropini Dalam Esai

Mengutarakan opini melalui sebentuk tulisan merupakan salah satu bentuk penyampaian yang edukatif, ilmiah, dan beradab. Berbagai opini seputar permasalahan atau fenomena sosial bisa ditulis dalam sebuah esai.

Masalahnya, beberapa orang mengalami kesulitan dalam menyusun dan menuangkan idenya dalam bentuk tulisan. Meski sudah banyak hal yang mau disampaikan, kemampatan ide untuk memulai sebuah tulisan, dalam hal ini esai adalah hal yang sangat menyulitkan.

Pengertian Opini Dan Sukses Beropini Dalam Esai

Agar sukses menulis esai berisi pendapat yang mengalir dan edukatif, pahami dan aplikasikanlah kiat-kiat berikut ini.

Pahami Pengertian Esai dan Opini

Sebelum mulai menulis, coba renungkan arti dari esai terlebih dahulu. Esai menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah sebuah karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.

Dua hal yang perlu digarisbawahi adalah esai membahas suatu masalah secara sepintas dan dari sudut pandang pribadi penulisnya. Itulah mengapa esai merupakan format tulisan yang tepat untuk mengutarakan pendapat pribadi.

Sementara itu, opini menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah pendapat; pikiran; pendirian. Karena pendapat, penulis bebas menuliskan apapun dari sudut pandang subjektivitasnya; tidak peduli salah atau benar. Meski demikian, perlu dipahami bahwa mengungkapkan pendapat dalam esai mesti dilengkapi dengan fakta penunjang dan alasan yang masuk akal. Jangan sampai esai hanya berisi pendapat kosong yang cenderung seperti khayalan semata.

Di dalam sebuah esai yang baik harus mengandung sebuah pesan yang dapat disampaikan secara utuh, jelas, dan padat. Pemaparan beberapa fakta merupakan 'bumbu penyedap' yang sepatutnya ada dalam esai karena keberadaan fakta dapat menambah kuat pendapat dan nilai ilmiah sebuah esai.

Pilih Topik yang Tepat untuk Esai Opini Anda

Topik permasalahan yang baik untuk sebuah esai argumentatif adalah topik yang memiliki dua sisi konflik yang sangat bertolak belakang. Berdasarkan konflik inilah penulis bisa mengembangkan ide-ide dari sudut pandangnya. Selain itu, ingatlah bahwa topik yang baik adalah topik yang masih hangat dibicarakan.

Pilihlah topik yang menarik bagi Anda. Namun, rasa tertarik saja tidak cukup untuk menyusun esai opini yang berbobot. Pertimbangkanlah posisi Anda dalam memandang topik tersebut, dan yakinkan bahwa Anda sanggup mendukung pendapat Anda dengan argumen dan bukti-bukti. Argumen dan bukti yang kuat akan menarik pembaca untuk menyimak esai Anda dan mereka semakin yakin dengan kualitas pendapat Anda.

Dalami topik permasalahan yang Anda pilih secara mendetail. Buatlah poin-poin yang menarik perhatian Anda dan kaitkan dengan sudut pandang Anda dan bukti yang ada. Tentukanlah sikap dengan jelas dan tegas.

Jika Anda berpendapat mendukung atau menolak suatu prinsip dalam topik permasalahan Anda, buatlah penjelasan semendalam dan sedetail mungkin, lengkapi dengan bukti-bukti. Bukti dalam hal ini bisa berupa artikel berita yang mendukung pendapat Anda, data statistik, dan sebagainya.

Ketahui Isi Esai Opini yang Baik

Sebelum menuliskan esai argumentatif, pastikan Anda memahami betul topik yang mau Anda tulis. Jika diperlukan, buatlah beberapa pertanyaan untuk diri Anda sendiri, misalnya mengenai tujuan dituliskannya esai tersebut dan manfaat bagi pembacanya.

Dalam esai yang baik, ada tiga poin yang harus ada di dalamnya, yaitu sebagai berikut.

  1. Pemaparan ringkas dan jelas mengenai topik permasalahan.
  2. Opini penulis terhadap topik permasalahan.
  3. Argumen-argumen pendukung pendapat penulis.

Ketiga poin tersebut sebisa mungkin dibuat mengalir dan enak dibaca, dengan tetap mempertahankan nilai-nilai yang hendak disampaikan di dalamnya. Pemaparan ringkas mengenai topik permasalahan tidak perlu terlalu panjang, seperempat bagian dari esai tersebut sudah cukup. Paparkan pendapat Anda mengenai topik permasalahan tersebut secara lugas, logis, dan edukatif. Agar lebih meyakinkan, perlu dicantumkan argumen-argumen yang mendukung dan tidak emosional.

Ada dua jenis argumentasi yang digunakan untuk mendukung suatu sudut pandang atau pendapat, yaitu argumentasi berbasis penulis, artinya argumentasi tersebut berdasarkan kepada pribadi si penulis (usia, jenis kelamin, status sosial, status ekonomi, pengalaman menghadapi topik tersebut dalam kehidupannya, dan sebagainya).

Jenis argumentasi yang kedua adalah argumentasi yang mendukung pendapat dengan menggunakan sumber-sumber informasi (eksternal diri penulis). Dengan kata lain, penulis memandang topik permasalahan dengan berbagai kacamata ilmu, seperti pendekatan psikologis, sosiologis, dan sebagainya yang terkait dengan topik tersebut.

Jenis argumentasi kedua ini merupakan jenis yang lebih ilmiah karena tidak berdasarkan kondisi internal penulis dan ini membuktikan bahwa si penulis telah melakukan penelitian yang cukup mendalam sehingga bisa meyakinkan pembaca bahwa pendapatnya dapat diterima.

Untuk mempermudah penulisan, buatlah kerangka karangan yang mencakup tiga bagian esai, yakni pembuka, isi, dan penutup. Buatlah poin-poin isi setiap bagian, yaitu sebagai berikut.

Bagian Pembuka

  1. Bagian Pembuka, berisi tentang:
  2. Pemaparan topik permasalahan.
  3. Buat 1 - 2 pertanyaan retorik terkait topik permasalahan, yang mengarah kepada opini dan argumen yang Anda sampaikan di bagian esai yang lain.

Jika memungkinkan, cantumkan pandangan dan sikap Anda terhadap topik permasalahan Anda secara umum dan garis besarnya saja.

Bagian Isi

Bagian isi, berisi tentang:

  1. Pemaparan terperinci dan mendalam mengenai pendapat penulis terhadap topik permasalahan tersebut.
  2. Pemaparan argumen-argumen yang mendukung sikap penulis terhadap topik permasalahan.

Bagian Penutup

Bagian penutup berisi kesimpulan yang merangkum ide dalam esai yang Anda tulis. Bagian ini juga bisa Anda gunakan untuk menegaskan sudut pandang yang Anda paparkan di bagian isi esai.

Gunakan Gaya Bahasa yang Baik dalam Memaparkan Opini

Menulis berdasarkan sudut pandang pribadi bukan berarti menggunakan gaya bahasa yang personal. Hindari pemaparan pendapat yang bertele-tele, apalagi dengan menggunakan bahasa yang cenderung emosional. Pastikan setiap pendapat dan argumen ditulis secara lugas dan singkat.

Ingatlah bahwa esai adalah bentuk karya tulis yang ilmiah. Jangan sampai penulis menggunakan gaya bahasa yang emosional, berapi-api, dan cenderung menghakimi pihak tertentu. Sebuah tulisan yang seperti itu akan terlihat tidak ilmiah dan profesional. Meski pemaparan pendapat dalam esai menjadikan esai tersebut subjektif, bukan berarti bahwa gaya bahasanya tidak bisa dibuat objektif.

Kiat Sukses Menulis Esai Opini

Ada beberapa tips yang bisa membantu Anda mengerjakan esai dengan baik, antara lain sebagai berikut.

  1. Nikmatilah proses penelitian awal dan penulisan, sehingga terasa lebih mudah.
  2. Perhatikan fenomena yang benar-benar sedang hangat, baik yang berkaitan dengan topik permasalahan esai Anda secara langsung maupun secara tidak langsung.
  3. Percayalah pada kemampuan diri Anda dalam menganalisis.
  4. Katakan apa pun pendapat Anda mengenai topik tersebut dengan gaya bahasa yang pantas dan berpendidikan.
  5. Usahakan untuk menawarkan solusi-solusi dalam esai sehingga Anda tidak berkesan hanya mampu berpendapat. Solusi ini paling tepat disampaikan di bagian penutup esai.
  6. Buatlah tulisan yang menarik untuk dibaca. Tulisan yang enak dibaca adalah yang komunikatif, ada keselarasan antarparagraf, dan ada kesan mengalir dari awal hingga akhir tulisan.
  7. Utarakan opini Anda dengan lugas, jangan bertele-tele.
  8. Lengkapi esai Anda dengan kajian-kajian informasi lain yang berkaitan, agar tulisan Anda menjadi semakin kaya dan cerdas.
  9. Jangan pernah mengutarakan pendapat dengan emosinal, menggebu-gebu, dan cenderung menghakimi. Tetaplah buat tulisan yang ilmiah.
  10. Setelah selesai, baca kembali tulisan Anda, lalu koreksilah kesalahan-kesalahan yang mungkin timbul.
  11. Minta kerabat atau teman Anda untuk membaca dan mengomentari tulisan Anda. Jadikan kritik dan saran dari mereka sebagai sarana perbaikan tulisan tersebut.

Demikianlah pembahasan mengenai opini yang disampaikan dalam bentuk esai. Opini memang sangatlah berguna dalam memberikan pendapat kita untuk mengubah sesuatu menjadi lebih baik, oleh karena itu kita juga harus memberikan opini kita lebih baik juga. Selamat mengutarakan opini Anda dalam sebuah esai!

Mang Aip
Mang Aip Semoga Hari Esok Menjadi Lebih Baik

Post a Comment for "Pengertian Opini Dan Sukses Beropini Dalam Esai"